was successfully added to your cart.

Tag

aloya - Aloya Coffee

Profil Kopi “Single Origin” Aloya Coffee

By | News | No Comments

Banyak calon pelanggan yang bertanya mengenai rasa kopi tertentu,  juga perbedaan varian kopi yang satu dengan yang lain.  “Rasanya sepertinya sama saja,  pahit”. Ya iyalah.  Kopi.  Ya pahit.  Hehehe. Berikut ini profil kopi kami.  Mudah-mudahan membantu.

1. Arabika Gayo

Asal        : Bener Meriah

Ketinggian    : 1300 mdpl

Proses        : Semi Wash

Body        : Medium

Acidity        : Mild

Profil Rasa    : Coklat, Rempah, Earthy

Kopi Aloya Gayo berasal dari daerah Bener Meriah, Aceh. Daerah ini mempunyai ketinggian sekitar 1.300 mdpl. Kopi Gayo adalah salah satu jenis kopi Indonesia yang sudah dikenal di seluruh dunia. Kopi ini mempunyai rasa rempah dan coklat serta long aftertaste.

2. Arabika Simalungun

Asal        : Saribudolok

Ketinggian    : 1.400 mdpl

Proses        : Semi Wash

Body        : Medium – Full

Acidity        : Mild

Profil Rasa    : Brown Sugar, Herbal, Fruity

Kopi Aloya Simalungun berasal dari Saribudolok, Kabupaten Simalungun. Daerah dengan ketinggian 1.400 mdpl ini letaknya tidak jauh dari Danau Toba. Kopi ini mempunyai cita rasa hebal dan fruity dengan tingkat keasaman sedang.

Read More

Proses Degassing Seusai Roasting

By | Article | No Comments

Degassing adalah proses pelepasan gas. Ketika kopi diroasting, terbentuklah gas-gas dari dalam biji. Seusai roasting, gas yang sebagian besar adalah karbondioksida (CO2) pun mulai mencari jalan keluar. Dalam waktu beberapa hari, gas-gas itu telah meninggalkan kopi.

Oleh karena itu, kopi yang sudah diroasting dan digrinding perlu didiamkan dulu selama beberapa waktu untuk proses degassing sebelum dimasukkan ke dalam kemasan. Jika tidak, kemasan plastik bisa menggembung dan pecah. Duaarrrr…..

Read More

Pascapanen Kopi: Proses Natural

By | Article | No Comments

Setelah sebelumnya kita ngobrol mengenai proses semi wash dalam pascapanen kopi, sekarang kita membahas proses natural. Proses natural disebut juga dengan metode kering karena sama sekali tidak menggunakan air.

Proses Natural adalah cara yang paling tua dan paling sederhana dalam proses pascapanen kopi. Metode ini pada umumnya digunakan di wilayah Afrika, seperti kopi-kopi dari Ethiopia.

Read More

Yuk Minum Kopi Mandheling

By | Article | No Comments

Suatu hari saya menawarkan Kopi Aloya kepada kawan Batak saya, marganya Siagian. Kami sore itu berbincang di kantin mahasiswa universitas negeri di Jakarta. “Kopinya apa saja?” tanya Bang Siagian. “Banyak, mostly dari Sumatera, bagian Batak, he-he-he. “Ada Mandheling, lalu ada….”. “Mandheling kan bukan Batak, ha-ha-ha,” potong Bang Siagian.

Ouch, salah omong. Saya pun ikut tergelak bersama Bang Siagian.

Read More

Mari Mengenal Proses Pasca Panen: Semi Wash

By | Article | No Comments

Kopi bubuk siap seduh yang ada di cangkirmu, atau roasted bean di grindermu, adalah hasil akhir dari serangkaian proses panjang. Proses itu melibatkan banyak orang dengan sejumlah peran. Petani, tentu saja adalah garda depan di jagat perkopian, sejak menanam bibit kopi, menunggunya tumbuh, memanen, hingga memroses pasca panen.

Singkat cerita, setelah buah kopi atau cherry coffee dipanen, ada beberapa cara untuk memrosesnya sebelum jadi green bean siap roasting. Proses pasca panen itu di antaranya natural, full wash, semi wash, dan honey.

Read More